Merespons berita "1 anak butuh 3 milyar sampe dewasa "

----

Sebagai seorang anak tunggal, yg skrng jadi bapak memiliki anak dua, saya akan membagi pengalaman sebagai bapak

Mengenai "rencana memiliki anak"

--- sebuah utas ---
1. Oh sebelumnya, manusia boleh berencana, Tapi tetap Tuhan yg menentukan.
Tapi ini pure adalah rencana jika anda dan pasangan berniat memiliki anak / tidak
2. Untuk memiliki anak, saya sarankan orangtua ,itu dibutuhkan tidak hanya kesiapan finansial melainkan

- kesiapan dalam mengelola emosional
- kesiapan dalam menjadi figur "contoh"
- kesiapan dalam menjadi sosok "pengajar"
3. Memiliki anak. Bukan sekedar, kamu besarin, dan akan jadi gitu aja

Kenapa? Karena anak itu ketika 0-5 tahun, dia sifatnya mencontoh. Dia mencontoh orang yg paling sering dia temui

Ya kalo kalian orangtua, kehadiran kalian selama 5 tahun awal ini sangat penting
4. Jika kamu sering "main handphone" di depan anak

Marah2 depan anak

Banting barang depan anak

Ya jangan heran, kelak anakmu juga akan begitu

Masalah juga terjadi, kalo sang orang tua jarang bertemu dengan anak. Akibatnya ikatan (bonding) anak dan orang tua jadi berkurang
5. Finansial? Yup. Penting
Memrogram finansial untuk anak untuk penting

Kalian bisa bagi menjadi beberapa fase agar ga nampak berat

Fase pertama : ketika dari kandungan, sampe lair

Fase kedua : dari lair sampe 2 tahun

Fase ketiga ; dari 2 tahun sampe 5 tahun

- berlanjut -
6. Fase ke 4 , usia 6-12 tahun (masa pendidikan sd)

Fase ke 5, usia 13-15 tahun (masa smp)

Fase ke 6, usia 16-18 tahun (masa sma)

Fase akhir, usia 19-25 tahun (persiapan menuju hidup sebagai "orang dewasa"
7. Saya dulu anak tunggal, keluarga papa susah. Tapi seiring saya dewasa. Papa juga mati2 an cari uang demi saya

Itulah yg ngebuat saya juga mati2 an cari uang demi anak saya

Jadi jangan takut "biaya mahal"

Tapi kenapa papa saya, hanya memutuskan cuma punya anak 1 saja?
8. Karena saat itu, papa mama saya menghitung, budget mreka dan diiringi kemungkinan naek jabatan di kantor dkk, hanya sanggup membiayai saya sampe sma saja untuk 1 anak saja

Jadi daripada anak kedua empot2 an, ya papa saya memutuskan cuma 1 dulu. Begitu.
9. Nah. Karena papa saya mendidik dengan sistem tegas dan keras, saya sd kelas 4-6, smp, sma beasiswa full

Sehingga, ada budget sisa. Trus saya masuk kedokteran

Pas di fk ugm pun juga murah

Ketika saya kelas 2/3 sd, sayangnya uterus (rahim) mama saya d angkat, jadi cuma 1 deh
10. Dari papa saya, saya belajar, dengan memiliki anak, naluri dan rejeki saya meningkat

Tapi. Ttp harus diprogram.
Paling ga dengan resiko yg minimal. Sehingga anak dapet hal maksimal

Memiliki anak itu soal "siap atau tidak"
11. Ok soal finansial kamu diskusikan dengan pasanganmu

Gimana soal emosional?
Nah ini. Penting ya

Jika kamu masih suka marah2 karena kerjaan, dan banting2 barang, masih suka gebukin orang, saran saya jangan punya anak dulu

Kenapa? Karena anak juga bisa meniru perbuatanmu
12. Selain itu. Stelah memiliki anak. Faktor ibu juga penting.
Apalagi asi 2 tahun awal kehidupan anak

Ibu adalah faktor penting dalam pendidikan anak, krena menjadi paling deket

Tanya ke istrimu, siap ga punya anak? Karena itu rahim dia. Ajak discuss.

Kenapa harus discuss?
13. Karena, ada banyak kasus baby blues syndrome , dimana banyak ibu mengalami depresi, dan menyalahkan dirinya sendiri dan anaknya

Kok bisa? Ya karena secara mental aslinya dia belum siap punya anak

Diskusi antar pasangan tu penting, ketika mau program memiliki anak
14. Lah susah donk? Lho emng susah. Jadi orang tua yang baik itu susah banget sob.

Karena anakmu akan ngidolain kamu. Akan ngefans kamu. Figur contohnya? Ya kamu

Makanya. Punya anak itu harus siap dan harus dipikir
15. "Jadi ga hanya finansial"

Bro. Finansial itu nomer 3, ada faktor X di dunia ini yg kita ga tau. Dan itu takdir

Yg penting siapkan dirimu secara emosional untuk menjadi figur bapak dan figur ibu

Baru itung2 an soal biaya

Baru punya dikit biaya?
Kerja keras !
16. "Saya mau hidup happy dulu ama istri saya"

Oh silakan. Kembali ke point sebelumnya, punya anak itu tergantung kesiapan mental, emosional dan finansial

Jangan "dipaksa" kalo emng belum siap
17. Sosok ibu? Penting. Bayangin. Seorang ibu itu harus siaga 24 jam.
Jam 4 subuh kadang anak rewel

Belum buatin makanan untuk suami.

Kalo kamu ada Baby sitter yowis bersyukurlah

Jadi ga semua wanita siap jadi ibu. Dan saya maklum. Krena butuh kesiapan yg sangat panjang
18. Ketika kamu punya anak, jangan pernah anggap anakmu beban

Ini konsep salah. Nganggep anak sebagai beban. Konsep Ngawur

Anak tu anugerah.
Prestasi terbesarmu, adalah ketika anak mu bisa dewasa, lancar dan jadi "contoh bagi lingkungannya"
19. Punya anak, adalah salah satu faktor penentu seorang "boys" jadi "man"

Seorang cowo, se bangsat2 nya dia, ketika punya anak, pasti ada suara di hati kecilnya

"Anakku jangan mencontoh buruk dariku"

Anak kita ini bisa ngubah hidup orang tuanya jadi lebih baik !
20. Makanya. Menikah. Punya anak. Itu ga seindah cerita2 dongeng

Drama lika likunya banyak

Jika kamu siap "buat anak"
Dan begitu jadi

Ya harus siap "jadi orang tua"

Jangan lari dari tanggung jawab .
21. Pendidikan anak mahal? Halo bosku bosku semanya. Pendidikan terbaik anak itu dari orang tuanya

Maka jika kamu berencana punya anak
"Sediakan waktu untuk anakmu !!!!!"

Waktu ini lebih penting dari uang !

Anak berhak dapet waktu dari orangtuanya

Ini yg orang tua sring lupa
22. Lalu berikutnya. Apakah rejeki saya meningkat stelah punya anak?

Tergantung !

Kalo kamu mendidik anakmu dengan baik. Dan menunjukkan rasa kasih sayang, entah kenapa rejeki ada teruuuuuuuus

Sumpah ini bener ya https://abs.twimg.com/emoji/v2/... draggable="false" alt="😂" title="Gesicht mit FreudentrĂ€nen" aria-label="Emoji: Gesicht mit FreudentrĂ€nen">

Makanya saya selalu percaya 2 anak ini rejeki
23. Kalo kamu ga care, ama kasar atau cuek ama anakmu, saya bisa duga, rejekimu apes wkwkwwk

So sebelum berencana punya anak, tanya pada dirimu sendiri

"Bisa jadi orang tua yang baik ga?"
"Sudah siap belum?"

Jangan dipaksa kalo belum siap
24. So susah kan? Yup jadi orang tua bukan soal uang

Bahkan dengan gaji pas2 an aja. Banyak orang tua yang berhasil mendidik anaknya jadi orang

Kenapa! Karena point intinya

"Pendidikan terbaik adalah dari orang tua itu sendiri"

So sekian utas ini.
Selamat siang
You can follow @tirta_hudhi.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled: