Yang pada Kagol karena Liga 1 gagal kick off, bisa nih nonton JOHOR DARUL TA'ZIM VS SABAH di Liga SUper Malaysia. Minimal kita lihat lah gimana gaya kepelatihan Kurniawan DY.
Kometatornya tiap 3 menit sekali mengingatkan SOP Prokntl kesehatan Covid-19 baik bagi yang nonton pakai Wifi gratis maupun ke para pemain dan official..
Papan pergantian dan peralatan wasit lainnya aja dah jauhhhhhhh dari Liga Kansas
Ternyata ada Radja Nainggolan di klub yang dilatih Kurniawan..
Baris sebelum kick off kayak gini kalau di Liga Indonesia pemainnya harus naik ke tribun, kalau Stadionnya ada lorong yg mayan pun ga steril akan banyak oknum keluarga, polisi, PNS, kang foto, Capo yang berkalung ID Panpel, dll..
Terus kalau kalah, mana mau Pelatih atau Manager Doorstop dengan TV Official. Paling diwakilkan ke MO..
Pasti pada nyinyir, iyalah Lorong bagus karena Stadionnya JDT.

Nih dipertandingan yang hampir bersamaan antara UITM FC VS PJ CITY FC yang Stadionnya biasa aja tapi terlihat rapi karena ada disiplin terhadap regulasi disana.
Ga perlu Stadion Mewah, yang penting seSUai dengan regulasi Kompetisi Profesional dah cukup kok..

Ga ditawar-tawar, ga ngancem Memerdekan diri jika ga diloloskan verifikasi. Atau ngancem akan bikin KPSI kayak dulu..
You can follow @MafiaWasit.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled: