TIPS MEMBUAT SCENE UWU ANTI CHEESY!

a thread /wp/

So, here we are. First of all, mungkin ada yang belum tau apa itu scene uwu. Jadi, pendeknya scene uwu itu semacam cute scene yang terjadi/dialami pasangan di dalam cerita. Cute scene ini biasanya ringan, tapi (cont..) https://twitter.com/wattpadmenfess/status/1294237410948087809">https://twitter.com/wattpadme...
sanggup bikin pembaca be like, "Damn! My heart can& #39;t handle it!". Semacam itulah.

Jadi, gimana sih caranya bikin scene uwu yang bagus itu? Sebenarnya, ga ada pakem khusus, sih. Ini balik lagi ke eksekusi masing-masing author. Tiap author itu unik. Namun, di sini (cont..)
aku coba buat rangkum beberapa tips umumnya.

1. Kenali Watak Karakter.

Siapa karaktermu?

— Cowok tsundere tapi diam-diam menghanyutkan?
— Cowok irit bicara tapi sekalinya ngomong, uh, jiwa langsung bergetar?
— Cowok kalem dengan bibir yang identik dengan (cont..)
kata-kata manis?

— Cewek petakilan yang memancing reaksi gemas orang-orang?
— Cewek yang insecure sama dirinya tapi sebenarnya romantis abis?
— Cewek judes tapi diam-diam suka menjerit kegirangan kalau digombalin gebetan?

Perlu diingat, jangan sampai (cont..)
karakter jadi out of character hanya karena ingin membuat scene uwu. Misalnya, ga ada angin, ga ada badai, cowok tsundere judes tiba-tiba ngomong I love you. Pas ditanya alasannya, penulisnya berkilah: pengin aja.

Uh ... menurutku, hindari yang begini. Pertama, (cont..)
rawan jadi adegan cheesy. Dua, karakter jadi ga natural. Bukan mustahil pembaca bakal nganggap scene itu aneh, alih-alih uwu

https://abs.twimg.com/emoji/v2/... draggable="false" alt="🍃" title="Im Wind flatterndes Blatt" aria-label="Emoji: Im Wind flatterndes Blatt"> Sesuaikan rencana scene uwu dengan karakter kita https://abs.twimg.com/emoji/v2/... draggable="false" alt="🍃" title="Im Wind flatterndes Blatt" aria-label="Emoji: Im Wind flatterndes Blatt">

Misalnya, cowok tsundere tapi diam-diam menghanyutkan. Logikanya, dia ga main (cont..)
di kata-kata, kan? Pastinya lebih condong ke perbuatan langsung. Nah, berarti scene uwu yang bisa diaplikasikan ke karakter tipe ini, ya, scene yang melibatkan aksi langsung.

Atau, semisal cewek insecure sama dirinya tapi aslinya romantis abis. Kira-kira, bisa ga (cont..)
kita aplikasikan scene uwu yang melibatkan aksi langsung ke dia? Bisa-bisa ambyar duluan si cewek. Maka, kata-kata adalah kekuatannya. Misal, dibikin dia nulis di Wattpad tentang dia sama gebetannya. Trus, gebetannya baca cerita dia yang super romantis itu. (cont..)
Kenotis. Nah, silakan bayangkan kelanjutannya heuheu

2. Pilah-pilih Suasana yang Mendukung

— Berduaan saja atau di tengah orang banyak?
— Suasana hujan atau cerah?
— Siang atau malam?
— Di taman atau di sekolah?
— Restoran atau warteg?
— dll

Setiap (cont..)
opsi punya kesan suasana masing-masing. Nah, tugas kita, pilah-pilihlah suasana yang mendukung scene uwu yang ingin kita buat.

Misal, pengin bikin scene uwu yang segar dan lucu. Bisa pilih di tengah orang banyak, cuaca cerah, siang, di kantin sekolah. Kebayang ga (cont..)
suasananya bakal gimana?

Atau, scene intens yang hangat. Bisa dibikin berduaan saja, hujan, malam, di rumah. Menghabiskan waktu berduaan. Kebayang suasananya bakal gimana?

Atau, scene uwu yang bikin deg-degan? Bisa tuh dibikin di tengah kelas, pas guru lagi (cont..)
mengajar. Scene bertukar catatan karena gurunya killer dan ga boleh ada yang ngomong, misalnya. Atau, bertukar permen favorit? Oke, para jomlo menangis melihat ini //heh

3. Perkaya Referensi dan Imajinasi

Merasa miskin ide scene uwu? Berarti kita perlu (cont..)
memperkaya referensi dan imajinasi kita. Gimana caranya? Buatku pribadi, ada beberapa cara:

— Pengalaman pribadi. Kalau kamu pernah pacaran atau berada di fase subjek/objek pedekate, ini bisa jadi keuntungan, loh. Ga ada salahnya menjadikan pengalaman pribadi (cont..)
sebagai referensi.

— Keinginan/Impian. Jomlo tapi sering ngayal andai punya pacar/dipepet gebetan rasanya bakal gimana ya? Bisa tuh dijadikan tambahan imajinasi dan referensi. Misal, berandai-andai dinyanyiin lagu romantis sama gebetan. Uhuk. Boleh loh dicoba (cont..)
buat diaplikasikan.

— Observasi. Misal, ada temen sekelas kalian yang punya pacar dan hubungan mereka kok romantis gitu. Bisa tuh diamati atau sekalian tanya-tanya/wawancara hal romantis apa yang pernah mereka lakukan. Bilang aja buat riset cerita. Ini trik (cont..)
ampuh, loh. Serius. Haha.

— Riset. Yes, kalian ga salah baca. Riset ampuh buat memperkaya referensi dan imajinasi. Riset ga harus riset yang njilimet. Bisa dengan nonton video di YouTube, baca-baca pengalaman orang (Kaskus, Quora, Twitter, FB, dsb), dll

Oke, (cont..)
kayaknya cukup sampai sini. Kalau ada yang punya tips lain, boleh banget loh share di-reply. Berbagi sama yang lain. Wehehehe. See you, Gengs~
You can follow @wattpadmenfess.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled: