Medsos ramai sekali tentang keputusan Pak Erdogan mengalih-fungsikan Hagia Sopia menjadi masjid. Tentu ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi umat muslim sedunia. Ada beberapa value menarik yg bisa kita ambil dari keputusan tersebut.
-a Thread-

Saya mengambil beberapa poin,terutama kepada figur Erdogan dgn segala manuver politik nya semenjak terjun nya beliau ke panggung perpolitikan Turki.

Erdogan mengawali karir politik nya di sebuah partai islam, yaitu Refah dibawah pimpinan Necmettin erbakan. Beliau juga sempat menjadi walikota Istanbul sebelum tahun 2000-an.

Dari Erbakan, beliau belajar banyak tentang politik islam. Meskipun pada akhirnya mereka berbeda pandangan dan akhirnya berpisah jalan. Erdogan mendirikan partai baru yaitu AKP (Adelet ve Kalkimna Partisi).

Pada pemilu 2002, AKP meraup suara gemilang sehingga menempatkan erdogan sebagai perdana mentri. Berbagai perubahan dilakukan untuk mengubah wajah suram Turki menjadi negara yg lebih modern.

Meskipun,pada saat itu kursi presiden masih diduduki tokoh Sekuler. Dimana hak² muslimin turki masih dibatasi. Misalnya dalam menggunakan simbol keislaman.

Waktu berselang, hingga pada akhirnya kursi kepresidenan ditempati oleh Abdullah Gul,seorang politisi AKP.
Akhirnya AkP benar" berkuasa.

Karir AKP dan Erdogan terus melejit hingga Erdogan mendapat posisi sebagai presiden, sementara Perdana mentri dipegang oleh Ahmed Davutoglu,seorang politisi cendekiawan dari AKP juga.

Turki benar² mengalami berbagai kemajuan.
Tak hanya itu, Turki juga selalu menjadi garda terdepan dalam membela hak" negara muslim yg terjajah. Yang paling fenomenal adalah ketika di forum World economic forum di Davos.

Erdogan mengecam Simon Perez selaku pemimpin Israel atas kebiadaban nya terhadap Palestina.

Semakin tegas dan garang turki dalam perpolitikan internasional terutama dalam menyuarakan pembelaan terhadap negara" muslim, semakin membuat musuh" geram. Terutama israel.

2016 menjadi tahun pembuktian kepercayaan masyarakat Turki terhadap Erdogan.
Ya, pada tahun ini ada upaya kudeta menggulingkan Erdogan dari tampuk kekuasaan. Rakyat tak tinggal diam. Karena mayoritas masyarakat mendukung dan membela Erdogan.

Akhirnya kudeta gagal. Dan ini bukan upaya kudeta pertama. Erdogan sudah sering mengalaminya dan semua gagal.
The society has loved their leader so much.

Ditahun berikutnya, erdogan kembali bermanuver. Kali ini adalah referendum agar pemerintahan turki dipimpin oleh satu kekuasaan, setelah sebelumnya bentuk pemerintahan turki adalah parlementer.

Upaya menjadikan Turki sebagai negara presidensil pun berhasil. Dari referendum ini memungkinkan erdogan bisa kembali mencalonkan diri di pemilu selanjutnya.

This is a new Turkey. The sickman in Europe becoming an Incredible country for everyone.

Dari Erdogan, umat sadar, bahwa kita akan bangga dan mendukung pemimpin muslim yg memiliki visi yg revolusioner serta memiliki kepedulian tinggi terhadap islam.

Saat ini hanya Turki yg benar" bisa dijadikan harapan untuk terus mengaum garang menghadapi pemimpin" tiran yg merengut hak hidup umat muslim di seluruh dunia.

Jadi wajar saja ketika baru-baru ini Erdogan memutuskan supaya Hagia Sopia difungsikan sebagai masjid, banyak muslimin yg gembira. Karena Erdogan adalah figur yg mampu memberikan kepercayaan kpd muslimin di seluruh dunia.

Semoga kedepan banyak pemimpin Muslim yg memiliki tekad seperti Erdogan. Tentu dengan gaya kepemimpinan masing-masing. Sehingga usaha memenangkan islam benar" akan terwujud.

*****Hanya perspektif berdasar referensi pribadi.
Jika ada sesuatu yg bisa dikoreksi atau ditanggapi sangat dipersilahkan.*****