Saya telah mendengar banyak kisah, termasuk di klinik saya, tentang anak gadis yang terperangkap dengan sexual promiscuity bermula dengan jiwa yang kacau, hidup yang serabut dan percubaan mencari 'kasih sayang' yang sebelumnya tidak dirasai.

Tanpa dia sedari sebenarnya dia sekadar menjadi menjadi alat lelaki jahat yang mengambil kesempatan dari sifat fragile dan vulnerable golongan ini.

Mereka sangka yang diberi itu kasih sayang yang selama ini dicari, tapi sebenarnya mereka sekadar menjadi pemuas nafsu

Watak jahat ini literally investing on their insecurity, fear of abandonment, desperation for attachment.

Their narcissistic traits, somehow perfectly match the needs of these fragile girls.

Sebab itu mereka selalu fall for 'wrong guy'

Semuanya (selalunya) bermula dengan poor attachment with parents, abuse - neglect, emotional, physical or sexual....menghasilkan personality yang vulnerable, impulsive, insecure.

Chronic emptiness yang mereka cari jawapannya

Percayalah, jawapannya bukan dengan seksual, perhubungan tidak sah, pornografi, dadah atau hidup liar.

Itu bukan jawapannya.

You know it!
Jangan create another cycle yang hanya akan menjerumus anda lebih jauh.

Saya mungkin kedengaran seperti orang tua yang berleter, tapi percayalah, as a psychiatrist, saya percaya there's a story behind every single suffering.

Tapi saya percaya, penderitaan bukan alasan membenarkan penderitaan seterusnya.

Hentikan kitaran itu

Mulakan hidup baru, cari kekuatan dari dalam, bukan luar.

Tuhan tidak melupakan kita, sekalipun kita selalu melupakanNya.

Apa juga penderitaan, percayalah
Allahkan ada..

Seek help.