Hari ini sdh lbh dari 14 hari UK melonggarkan status stay at home ordernya ke Stay Alert. Artinya sdh satu masa inkubasi virusnya. Sejak masy. UK keluar menikmati sinar matahari, kasusnya malah turun. Pdhl ketika keputusan tsb dibuat banyak yg bilang akan naik secara eksponensial
Artinya paper2 yg menyebutkan orang2 yg dipaksa utk berada dlm karantina memiliki resiko lebih tinggi untuk tertular ini benar. Sehingga jangan heran kalau beberapa negara yg sudah lockdown ketat kurvanya malah meningkat. https://www.medrxiv.org/content/10.1101/2020.02.28.20029272v2.full.pdf">https://www.medrxiv.org/content/1...
Data di UK ini kemungkinan akan mendorong negara2 lain akan membuka lockdownnya meskipun kurva mereka masih naik. Terlebih lagi kematian akibat dari lockdown ini lebih banyak dari nyawa yg diselamatkan. Mulai dari ancaman kelaparan, naiknya angka kematian akibat stress
Resiko kematian akibat penyakit2 lainnya. Data di UK menunjukkan referal cancer turun hingga 75% karena pasien menunda utk memeriksakan diri ke RS. Artinya begtu pandemi ini berakhir akan ada lonjakan pasien cancer dlm stadium lanjut. https://news.sky.com/story/coronavirus-non-covid-patient-care-on-hold-as-doctors-fear-wave-of-referrals-after-lockdown-11982768">https://news.sky.com/story/cor...
Resiko kasus2 kasus kematian akibat penyakit lainnya juga dikhawatirkan tinggi. Kunjungan pasien non covid menurun yg membuat hospital ward di UK cenderung kosong. Hal ini disebabkan masykhawatir akan tertular dan jg RS lebih mengutamakan penderita COVID https://www.euronews.com/2020/04/26/don-t-leave-non-covid-conditions-untreated-uk-authorities-warn-amid-empty-hospital-wards">https://www.euronews.com/2020/04/2...
Bisa dibayangkan untuk negara2 yg masih punya banyak masalah kesehatan seperti India dan Indonesia. Angka penderita TBC di kedua negara ini masih tinggi. Belum lg masalah lainnya spt DBD dan malaria. Artinya banyak orang yg menunda untuk ke RS ketika merasakan gejala penyakit ini
Belum lagi resiko generation lost akibat anak2 yg berhenti dibawa kerumah sakit oleh orang tua mereka karena COVID. UNICEF sudah mengingatkan 1 juta anak2 beresiko kematian karena lockdown. Salah satu negara yg disorot adalah Indonesia. https://www.telegraph.co.uk/global-health/science-and-disease/unicef-warns-lockdown-could-kill-covid-19-model-predicts-12/">https://www.telegraph.co.uk/global-he...
Saya tambahkan beberapa paper disini. Utk studi soal penularan lebih banyak terjadi di Indoor dari studi di Hong kong. Bisa di check di twit ini. Disana beliau melampirkan papernya jg. Masih belum peer reviewed. Konklusinya sama https://twitter.com/DKThomp/status/1260641365014253568?s=19">https://twitter.com/DKThomp/s...
Ini studi di China yg lebih tegas menunjukkan data di Wuhan penularan paling banyak di rumah. Ini artikel summary nya. Ada link papernya didlm artikel ini. Silahkan check langsung. Papernya jg masih belum peer reviewed. https://www.nationalreview.com/corner/coronavirus-transmission-chinese-study-shows-covid-more-likely-spread-indoors/">https://www.nationalreview.com/corner/co...
Tambahan paper lain soal ancaman generation lost akibat lockdown. Ini sebenarnya mirip dgn yg dikutip oleh telegraph dan the guardian soal lockdown akan menyebabkan kematian 1.2 juta anak2. Mudah2an link nya ga broken https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=3576549">https://papers.ssrn.com/sol3/pape...
In a nutshell, pilihan LD ataupun tdk LD ini bukan pilihan antara nyawa dan ekonomi. Karena ekonomi sudah pasti terkontraksi dgn atau tanpa LD. Ini adalah pilihan nyawa vs nyawa. Berapa nyawa anak2 yg layak dikorbankan utk menyelamatkan nyawa orang tua yg rentan oleh Covid19