Beberapa kali liat kalimat lebih banyak pujian tapi kenapa notice kebencian?

Bener sih. Tangan kita cuma dua kita mana bisa menutup satu-satu mulut orang, yang bisa kita lakukan ya menutup kedua telinga kita dengan kedua tangan kita lalu tunjukan ke mereka dengan kedua tangan(1)
Kita kalo kita mampu, berhasil, sukses tunjukan ke mereka kalo omongan mereka yang salah. (Semua dalam hal apapun tidak cuma tent kesuksesan)

Kalo kitanya lebih sering notice kebencian sama aja membuat lingkungan kita sendiri jadi gak nyaman gak sih?(2)
Mereka yang nyebar kebencian merasa "wah gue berhasil di notice nih" dan mengulangi perilaku tersebut yang membuat orang lain juga ingin melakukan kebencian dengan niatan cuma ingin di notice(?) Iya gak sih?(3)
Tidak ada kebencian yang akan hilang dengan kebencian. Dibutuhkan kebaikan untuk memutus mata rantai tersebut. Jadilah pemutusnya, karena sebaik-baik orang adalah mereka yang bersabar ketika cobaan tiba.

-untuk kamu disanađź–¤
You can follow @rereeeeeeh.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled: