□ BONNIE AND CLYDE □
THE REAL PARTNER IN CRIME
A thread
Pertama aku mau ceritain kisah personal mereka sebelum saling ketemu dan dating
Bonnie Elizabeth Parker lahir di Texas pada tanggal 1 Oktober 1910, ia merupakan siswa yang pintar dan memiliki akademis yang baik. Bonnie pun juga gemar menulis puisi dan mementas drama
Bonnie menikah dini pada usia 16 tahun dengan teman sekelasnya bernama Roy Thornton. Sayangnya usia perkawinan mereka mereka tak bertahan lama.
Dan Bonnie tidak pernah bertemu lagi dengan suaminya, setelah suaminya keluar dari penjara karena kasus perampokan pada tahun 1929. Sampai setelah bertemu dengan Clyde, Bonnie tetap tidak menceraikan suaminya.
Waktu Bonnie di penjara pada tahun 1932 karena gagal mencuri di toko perangkat keras, ia menulis 10 puisi yang dia beri judul "Poetry from Life's other side" dan juga termasuk "The story of Suicide Sal" sebuah puisi tentang seorang gadis desa yang tidak bersalah-
Dan terpikat oleh pria yang membawanya kedalam kejahatan seumur hidup.
Awalnya, Bonnie punya pekerjaan normal sebagai pelayan sebuah kafe di Dallas, Texas. Hidupnya segera berubah saat bertemu Clyde Chesnut Barrow
Clyde Chesnut Barrow,merupakan pria kelahiran Ellis County, Texas pada 24 Maret 1909. Anak kelima dari tujuh bersaudara itu berasal dari keluarga miskin. Sejak belia, Clyde sudah jadi kriminal.
Pada 1926, Clyde bersama saudaranya, Buck Barrow, ditahan Kepolisian West Dallas setelah mencuri beberapa kalkun.
Aksi kriminal pertama Clyde itu membuatnya dipenjara beberapa minggu. Namun alih-alih insyaf, Clyde justru lebih penasaran untuk kembali jadi maling.
Sepanjang 1928-1929, berulang-kali Clyde keluar-masuk penjara sampai akhirnya dibui di penjara berkeamanan medium, Eastham Prison Farm, pada April 1930.
Sebagai seorang remaja, Clyde berusaha mendaftar di angkatan laut A.S. Tetapi, karena efek yang tersisa dari penyakit serius waktu ia kecil mungkin malaria atau demam kuning, mengakibatkan penolakan medisnya.
Itu merupakan pukulan berat untuk Clyde, yang sudah mentato USN (United States Navy) di lengan kirinya.
Sebelum mencuri kalkunbersama kakaknya, ternyata Clyde pernah tertangkap karena dituduh mencuri mobil sewaan yang ia sewa di Dallas untuk bertemu pacarnya sekolah menengahnya. Sebenernya Clyde ga mencuri tapi cuma telat balikin mobil sewaannya.
Akhirnya agen sewa mobil mencabut tuduhannya. Namun, insiden itu tetap pada pencatatan penangkapan Clyde.
Saat menjalani hukuman 14 tahun di Texas karena perampokan dan pencurian mobil pada januari 1932, Clyde memutuskan dia tidak bisa lagi menanggung pekerjaan yang tak kenal ampun dan kondisi brutal di Peternakan Penjara Eastham yang terkenal tangguh.
Dengan harapan akan dipindahkan ke fasilitas yang tidak terlalu keras, Clyde memotong jempol kaki kirinya dan sebagian jempol kedua dengan kapak, meskipun tidak diketahui apakah ia atau tahanan lain memegang alat yang tajam.
Mutilasi diri yang secara permanen melumpuhkan langkah berjalannya dan mencegahnya memakai sepatu saat mengemudi, pada akhirnya terbukti tidak perlu dipindahkan kenfasilitas yang baik, karena ia dibebaskan bersyarat enam hari kemudian. (Nyesek banget lu clyde jarinya)
Oke sekarang kita masuk ke kisah Bonnie and Clyde bertemu!
banyak versi mengenai kapan dan di mana Bonnie dan Clyde pertamakali bersua, yang paling dipercaya adalah memoar keluarga yang ditulis Emma Krause-Parker, Nell Barrow Cowan, dan Jan I. Fortune, The True Story of Bonnie and Clyde.
Bonnie dan Clyde pertama bertemu pada 5 Januari 1930 di rumah Clarence Clay, salah satu teman Clyde di West Dallas. Bonnie saat itu sedang di sana untuk membantu merawat temannya, pasca-mengalami patah tulang tangan.
Clyde masuk ke dapur di mana Bonnie tengah meracik kopi. Pandangan mereka yang bertaut pertama kalinya membuat love at first sight. Sejak saat itu mereka pun mulai intens bertemu.
Bonnie masih berstatus istri orang. Sayang, cinta mereka kembali dipisahkan oleh jeruji besi. Clyde meringkuk di penjara lantaran terlibat pencurian. Sempat kabur dari penjara pada 11 Maret 1930
berbekal senjata yang diselundupkan Bonnie, Clyde tertangkap lagi sepekan kemudian dan dikirim ke Penjara Eastham Prison Farm yang terkenal brutal.
Setelah bebas dari penjara, Clyde kembali kepada pelukan Bonnie. Awalnya saat itu ia berkeinginan untuk hidup normal tanpa kembali harus terlibat dengan urusan kejahatan.
Namun, satu demi satu kekerasan yang ia dapat dari kepolisian membuatnya memutuskan untuk kembali ke dunia di mana ia dibesarkan. Clyde kembali menyatukan gengnya, dengan Bonnie sebagai rekrutan teranyarnya.
Selama karier kejahatannya, Bonnie dan Clyde telah terlibat dalam rentetan kasus kriminal yang panjang. Mulanya mereka hanya merampok toko-toko kecil dan SPBU-
menghimpun uang dan senjata api sebagai bagian dari rencana mereka untuk untuk membobol penjara Eastham dan menyelamatkan teman-temannya. Selama melancarkan aksinya, Clyde dan Bonnie beserta gengnya telah membunuh banyak polisi dan pemilik toko yang mereka rampok.
Ketika sedang bersembunyi dari kejaran polisi, Bonnie dan Clyde memutuskan untuk singgah di rumah saudara Clyde, Buck dan istrinya Blanchers di Joplin. Namun, tetangganya mulai mencurigai mereka dan menghubungi polisi terdekat.
Keempatnya berhasil melarikan diri, namun mereka juga meninggalkan dua korban polisi yang tewas dalam usaha penangkapan mereka. Ketika polisi menginvestigasi tempat tersebut, ditemukan banyak foto Bonnie dan Clyde yang tampaknya diambil ketika mereka sedang beraksi-
Foto mereka kemudian dimuat di koran-koran di seluruh Amerika, beserta detail kejahatannya.
Setelah itu, upaya pengejaran terhadap Clyde, Bonnie, Buck, dan Blanches semakin gencar dilakukan. Pada Juli 1993, polisi menemukan keberadaan mereka di kota Platte, Missouri, dan baku tembak kembali terjadi.
Buck terluka parah. Beberapa hari setelahnya, dalam pengejaran selanjutnya, Bonny dan Clyde berhasil kabur, sedangkan Buck dan Blanched menyerah terpaksa menyerah.
Ketika dilarikan ke rumah sakit, Buck tewas karena luka parah, sedangkan istrinya harus mendekam 10 tahun di penjara.
Pada Januari 1934, Clyde kembali melakukan aksinya menjebol penjara Eastham untuk membebaskan kerabatnya. Dalam prosesnya, seorang sipir tewas. Sedangkan, Clyde bersama teman-temannya berhasil lari.
Di antara mereka yang kabur, terdapat tersangka bernama Henry Methvin yang kemudian masuk ke dalam gengnya.
Methvin dan Clyde membunuh dua petugas polisi pada tanggal 1 April 1934, di wilayah Grapevine, Texas. Methvin membunuh polisi beberapa hari kemudian di sebuah toko perbelanjaan, di Oklahoma. Kejadian ini berujung pada peristiwa yang akan merenggut nyawa Bonnie dan Clyde.
Bonnie dan Clyde mengungsi di keluarga Methvin di Bienville Parish, Louisiana. Namun, ayah Methvin mengkhianati Bonnie dan Clyde sebagai pertukaran untuk amnesti bagi anaknya, Methvin.
Pada tanggal 23 Mei di tahun yang sama, Bonnie dan Clyde berkendara ke Louisiana. Di tengah perjalanan, mereka melihat ayah Methvin sedang berdiri di pinggir truknya yang rusak.
Ternyata ayah Methvin saat itu dijadikan tahanan sekaligus pusat perhatian agar Bonnie dan Clyde berhenti. Oke stop disini dulu gua bakalan cerita tentang kepolisian yang diberi tugas untuk meringkus Bonnie and Clyde!
Telepon Frank A. Hamer berdering. Dari kejauhan, terdengar sinyal bahaya. Sang penelepon yang ternyata dari Departemen Pemasyarakatan Texas, meminta Hamer kembali ke pekerjaannya.
Hamer terdiam sejenak memikirkan tawaran tersebut, yang diterimanya selepas mendengar nama “Bonnie dan Clyde”
Hamer ditunjuk bukan tanpa sebab. Sebelum pensiun, Hamer terkenal garang meringkus penjahat-penjahat di Texas. Selama 20 tahun, ia menjadi legenda hidup
Pemerintah negara bagian Texas dibuat tak berdaya oleh kelakuan Gang Barrow—pasangan kriminal legendaris Bonnie dan Clyde masuk di dalamnya.
Lebih-lebih ketika Gang Barrow melakukan serangan brutal pada 1934 yang dikenal sebagai “Eastham Breakout” demi membebaskan rekan mereka, Raymond Hamilton dan Henry Methvin.
Serangan itu membawa dampak buruk bagi pemberitaan tentang Texas, terutama Departemen Pemasyarakatan. Untuk memperbaiki citra sekaligus menggertak Gang Barrow, kepala penjara Lee Simmons berjanji memburu dan membunuh pihak-pihak yang turut membantu pelarian mereka.
Persiapan mulai diatur. Hamer memimpin kesatuan tugas yang dibentuk untuk menangkap Gang Barrow. Perlahan, Tim Hamer melacak jejak mereka hingga muncul kesimpulan bahwa Clyde akan menyusuri tepian lima negara bagian di barat daya serta mengakali peraturan agar tak-
tertangkap oleh aparat. Di akhir perjalanan, mereka hanya mempunyai satu tempat untuk dituju yaitu kunjungan ke keluarga Methvin di Lousiana.
Pada 23 Mei 1934, sekitar pukul 09.15 petang, kesatuan yang dipimpin Hamer mempersiapkan penangkapan. Menurut Hamer, malam itu adalah momentum yang tepat untuk menangkap Bonnie dan Clyde, yang sudah menemui jalan buntu dalam pelarian.
Seperti yang dituturkan James R. Knight dan Jonathan Davis dalam Bonnie and Clyde: A Twenty-First-Century-Update (2003), ketika mobil curian Bonny dan Clyde melesat dengan kecepatan tinggi, para petugas sudah bersembunyi di semak-semak, menanti aba-aba untuk menembak
Harapannya, dengan melihat ayah Methvin, Clyde akan menghentikan kendaraannya dan menyerah tanpa perlawanan. Namun ketika mobil melaju cepat ke jalur yang berdekatan dengan pagar betis, para aparat melepaskan tembakan dan seketika menewaskan Bonnie dan Clyde.
Para peneliti mengatakan Bonnie dan Clyde ditembak lebih dari 50 kali. Sementara dalam pernyataan resmi kepolisian, petugas otopsi Dr. J. L. Wade menyebutkan bahwa 17 peluru telah menerjang tubuh Clyde dan 26 ke tubuh Bonnie, termasuk beberapa tembakan yang bersarang di kepala.
Beberapa senapan otomatis, semi-otomatis, pistol, ribuan butir amunisi, serta 15 pasang nomor kendaraan negara bagian juga ditemukan di mobil mereka. Pada tanggal 23 Mei 1934, perjalanan kejahatan Bonnie dan Clyde pun berakhir.
Keinginan mereka untuk dikuburkan berdampingan tidak mendapatkan persetujuan ibu Bonnie yang dikabarkan tidak merestui hubungan mereka.
Akhirnya, Bonnie dimakamkan di Dallas sedangkan Clyde dikubur di samping saudaranya, Buck, di bawah batu nisan dengan tulisan tangan yang dipilihnya: "pergi tak terlupakan."
Dua minggu sebelum kematiannya, Bonnie membuat puisi untuk ibunya yang berjudul "The Trail's End" yang diakhiri dengan syair:
Some day they’ll go down together;
And they’ll bury them side by side,
To a few it’ll be grief—
To the law a relief—
But it’s death for Bonnie and Clyde.
Setelah kejadian penembakan Bonnie dan Clyde Menurut buku Jeff Guinn, Go Down Together, seorang lelaki mencoba memotong telinga Clyde dengan pisau saku dan yang lain berusaha untuk memutuskan jari pemicunya sebelum para pengacara itu turun tangan.
Namun, ada satu orang di kerumunan yang berhasil menjepit rambut Bonnie dan potongan-potongan gaunnya yang berlumuran darah🤯🤯
Dan sekarang Mobil kematian mereka di pajang di Whiskey Pete’s Casino, Primm, Nevada.
--selesai--
Aku mau share foto foto Bonnie dan Clyde mereka sebenernya romantis saling cinta banget :( so sad mereka harus melakukan kejahatan
Ini foto mereka setelah penembakan pls dont cry
Ini rangkaian mereka dari awal ketemu
Kalian pasti denger kata Bonnie & Clyde dari lagu, caption atau apapun itu kan? Hahahahaha aku dulu awalnya tau dari lagunya Dean judulnya Bonnie & Clyde https://open.spotify.com/track/6IFpwncCkKrXHyP0RuG9r6?si=v19DokadSBmUG9_GtynR_w
Bonnie & Clyde juga ada filmnya! Kalian bisa nonton
Sampai disini threadnya! Makasih untuk yang baca, ditunggu thread selanjutnya ya!❤ luv xx
Hi aku buat thread baru boleh di likes dulu nanti dibaca ya! https://twitter.com/hahakonyol/status/1248514364925075456?s=09
https://twitter.com/irkonman/status/1248517089091940353?s=09
Kalo aku buat yt channel/podcast ada yg mau nonton atau denger ga ya😭👍
https://twitter.com/hahakonyol/status/1248564929113624576?s=09
https://twitter.com/nuris_al45/status/1248593611278573568?s=09
You can follow @hahakonyol.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled: