[OBROLAN SANTAI PAGI]

GARENA INDONESIA TELAH MELAKUKAN KESALAHAN PADA GAME ARENA OF VALOR.
Ya seperti yang udah gua bilang sesuai judul diatas , gua disini bukan mau jadi HEROINE , cuman pingin berkeluh kesah aja dari apa yang gua rasain threatmen dari Garena pada game ini.
Gua punya 2 perspective disini. Sebagai player dan sebagai pengamat esports mobile khususnya game Arena of Valor disini.
Pengamatan gua diambil dari hampirnya gua 3 tahun main diserver Baratayudha (server resmi milik Garena Indonesia).

Apa aja sih kesalahan Garena selama mereka memegang Arena of Valor?
1. Garena Indonesia selalu mengganti kepala project setiap turnamennya
kenapa gua tau? Gua masih cukup ingetlah di Garena itu yang ngurus awal BOV itu namanya Reginald hingga AOV Star League Season 1 selesai dan ada turnamen juga untuk semi-pro yaitu AOV National Championship Season 1 yang pegang Edwin.
AOV Star League Season 1 selesai , Reginald sudah tidak bekerja lagi di Garena dan diganti oleh Edwin. Edwin memegang kendali kedua kompetisi AOV di Indonesia yaitu ASL dan ANC
Edwin memegang kendali semua turnamen AOV , ASL S2 dan ANC S2 telah terbentuk sehingga banyak minat tim-tim esports ingin melakukan investasi dan menambah divisi mereka dan AOV menjadi pilihan salah satunya. Karena kenapa? pada saat itu AOV hampir mengalahkan popularitas ML.
Cukup teringat dibenak gua , 7 tim esports ada di pro-league (ASL) diantaranya adalah Rex Regum Qeon , EVOS Esports , DG Esports , GGWP Esports , Bigetron Esports , Saudara e-Sports dan Headhunters
Ditambah lagi ada 8 tim esports di semi-pro (ANC) diantaranya adalah WAW Esports , Onic Esports , Team nxl , Aura Esports , SFI Esports , GGWP 2 , Armor Project & Elite 8 Esports.
Total ada 15 tim esports yang udah siap melakukan investasi ke game Arena of Valor , banyak? YA! Ga percaya? semua data ada di Liquipedia

ASL Season 2: https://liquipedia.net/arenaofvalor/AOV_Star_League/Season_2
ANC Season 2: https://liquipedia.net/arenaofvalor/AOV_National_Championship/Season_2/Regional_Playoffs
Ah ya gua sedikit melakukan kesalahan , ASL Season 2 dan ANC Season 2 yang handle udah bukan Edwin lagi melainkan David Noia. Dia dari PLAYER yang peduli sama komunitas dan berhasil menempatkan AOV pada puncak kejayaannya.
Balik lagi ke pokok pembahasan , lantas kemana 15 tim esports itu? apakah masih bertahan? NO!
Oh ya , pada saat ASL Season 2 dan ANC Season 2 berlangsung. Ada satu turnamen yang cukup besar juga yaitu ESL Championship Indonesia Season 1.

Turnamen itu bikin player makin antusias untuk mengejar mimpinya demi menjadi pro-player.
Lalu apa yang terjadi pada ASL Season 3 dan ANC Season 3? Pada ASL Season 3 , Garena bekerja sama dengan ESL dan "KEHILANGAN" kepala project ASL Season 2 dan ANC Season 2 yang sudah berhasil menaikan hype AOV.

Ya , David Noia sudah tidak lagi bekerja di Garena pada saat itu.
Lamanya bertindak Garena untuk mengumumkan kapan ASL Season 3 dan ANC Season 3 berlangsung membuat tim-tim esports menarik diri dari AOV diantaranya adalah Rex Regum Qeon , GGWP Esports , WAW Esports , Onic Esports , Team nxl , Aura Esports , Headhunters dan Elite 8 Esports
Ya mereka kehilangan 8 tim pada saat itu , walaupun mereka mendapatkan investor baru yaitu BOOM Esports , Comeback (kini sekarang menjadi Team Elvo) , Louvre Esports dan PG Barracx.

Itu sama sekali ga menguntungkan , 8 dituker dengan 4 itu adalah hal yang paling buruk.
Berpindah tangannya kepengurusan ASL Season 3 dan ANC Season 3 tidak sampai disitu , karena kenapa? kalian sudah tahukan alurnya bakalan kemana?
Ya , ASL Season 4 yang saat ini bergulir lagi-lagi berpindah tangan untuk kepala projectnya. Pada saat ASL Season 3 dan ANC Season 3 yang pegang projectny adalah Bagus dan dipindah tangankan kepada Adip.
Tahu yang lebih parahnya? Garena AOV saat ini hanya memiliki 3 tim esports resmi (EVOS Esports , DG Esports dan Team Elvo) dan 4 tim dari komunitas (Hertz , PowD Esports , Archangel dan SPCE Esports).

Ironi? YA!
Dari 15 tim Esports besar dan hanya menjadi 3? Kenapa bisa turun? Kemana kaburnya tim Esports Esports itu?

Dari jaman Vo-Cup 1 (turnamen pertama AOV) Garena Indonesia selalu beroptimis dan melakukan iklan besar besaran untuk mengalahkan Mobile Legends di Indonesia ini.
Ketika mereka sudah berhasil pada titik tersebut (momen dimana ASL Season 2 - ANC Season 2 - ESL Championship Indonesia Season 1 SUKSES) mereka tidak segera melakukan pergerakan yang bisa menumbangkan kompetitornya.
Kesalahan tersebut membuat Garena kehilangan semua assets berharganya yaitu tim Esports yang bisa membuat game itu tetap bertahan (walaupun sekarang masih bertahan tapi nafasnya udah terengah-engah banget sih).
Terus sekarang kemana tim esports itu pergi? mereka melakukan expansi kepada Mobile Legends besar-besaran karena kualitas yang production yang dimiliki Moonton dan pengurusnya di Indonesia sangatlah baik.

Sehingga berhasil menarik semua tim esports untuk membuka divisi ML.
Bahkan tim yang bermain di liga profesional ML Indonesia (MPL-ID) tidak segan-segan untuk menggelontorkan dana 15M untuk timnya bermain di liga teratas milik Mobile Legends tersebut.

1 Tim = 15M , sedangkan berapa tim yang bermain disana? 8 TIM! 8 x 15M? 120M :)
M itu bukan duit monopoli , M itu Miliyar. Ya diatas JUTA!

Entah apa yang dilakukan Garena , ketika mereka berhasil mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mereka malah menghilangkan hal tersebut.

Konyol? Oh ya tentu saja konyol :)
Hal konyol yang gua liat cara Garena Indonesia tarik player yaitu dengan membayar player. Lu main AOV Selama 3 bulan bisa dapet pulsa 200rb :).

Hal konyol lainnya yaitu iklan di TV.

2 duit tersebut bisa dibelokan buat melakukan investasi yang lebih besar lagi.
Pernah liat Mobile Legends bikin iklan besar-besaran di TV national? NGGA!

Mereka memainkan pionnya bukan untuk menarik orang , tapi bikin cara bikin orang bertahan pada gamenya dan BETAH!
Perkenalan game dari mulut ke mulut jauh lebih efektif dari pada iklan , iklan itu malah bikin makin CRINGE.
Gua cukup yakin sama apa yang ada diotak gua , kalo aja Garena saat itu memilih untuk memakmurkan komunitasnya dari pada ngiklan dan bayar para influencer serta bagi-bagi pulsa 200rb ke SELURUH ORANG yang bermain.

Gua rasa game ini masih memiliki tim esports yang cukup banyak.
Yang diinginkan komunitas itu bukan hanya hal-hal berbau dengan GRATIS , begitu kalian tidak memberikannya lagi. Komunitas akan meninggalkan kalian :)

Komunitas butuh tontonan dengan bentuk turnamen , semakin premium kualitasnya semakin banyak orang yang mau berinvestasi :)
Gua ga nyalahin siapapun head of project BOV - ASL - ANC (Ko Reginald , Ko Edwin , David Noia , Bagus ataupun Mas Adip).

Gua cukup ngerasa SAYANG sama game ini , game ini cukup memanjakan mata serta memiliki tombol control yang sangat bagus :)
Semua itu berubah , ketika pihak teratas Garena Indonesia mengambil tindakan yang sangat jelek.

Merubah game yang sangat sukses menjadi MENUJU KEMATIAN :)
Thread ini gue khususkan untuk game MOBA Mobile lainnya yang bakalan masuk ke Indo , tolong jangan lakuin hal konyol seperti ini lagi.

Kalian tahu , kalian harus berhadapan dengan siapa di Indonesia ini kan?

M
O
B
I
L
E

L
E
G
E
N
D
S
Tolong buat pihak Legends of Kingdom (Megaxus) ataupun pihak League of Legends : Wild Rift (Riot / VGN) pikirin baik-baik buat project kalian.

Bikin timeline yang bagus dan pertahankan orang yang berkualitas milik kalian.
Gausah terobsesi buat ngalahin Mobile Legends ataupun Arena of Valor , bangun kualitas kalian sendiri dan percayalah orang orang bakalan mencicipi game kalian nantinya dan akan ketagihan.

Karena kalian memiliki mekanik baru pada game MOBA Mobile.
Mekanik tersebut tidak dimiliki Mobile Legends ataupun Arena of Valor dan kalian (LOKI & LOLWR) akan menjadi pilihan utama para player yang sudah jenuh bermain ML ataupun AOV :)
Gua rasa cukup sekian thread gua , maaf kalo kepanjangan dan nyampah :)
Oh ya , kalo ada yang nanya ke gua bagaimana caranya AOV hidup kembali?

Cari orang yang bisa ngurus turnamen dengan detail dan pertahankan orang itu jangan sampe kehilangan lagi :)
Tapi gua sendiri sih ga bisa jamin hal itu bakalan sukses , bakalan makan waktu banyak dan ntah sampai kapan Garena AOV Indonesia bisa membalikan kejayaanya lagi.

Ditambah lagi mereka harus berhadapan dengan LOLWR pada akhir tahun nanti :)
You can follow @ImIzky.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled: